Tuesday, June 08, 2010

Video Porno Itu...

Setelah minggu lalu ditutup dgn video porno LM & A... pagi ini ruangan gue heboh lagi dgn video dr laki2 yg sama... tp perempuannya beda. Kali ini yg nongol di rekaman, wajah model yg terkenal mulutnya pedas, trus sdh bersuami dgn anak 2 pula. Ya ampun. Heboh deh dunia persilatan.

Gue tentunya melihat juga dong... Tp ya nggak perlu terlalu antusias krn dlm hati bilang "nek koyo ngono sak jane aku yo iso... hahahaha". Yg gue lihat adalah mrk melakukannya atas dasar mau sama mau. Cinta atau nggak... nggak tau deh. Tp yg jelas nggak ada paksaan. Semua dilakukan krn memang mrk mau melakukannya. Kalau dua org dewasa memutuskan make love, apa kita boleh men-judge mrk macem2?

Reaksi orang berbeda sih. Dan seru melihat tanggapan atas video2 ini. Ada yg menganggap mrk yg bikin video porno nggak bermoral. Trus mrk hrs dihukum krn melakukan perbuatan bejat. Sampai diputus kontrak oleh perusahaan yg menggunakan mrk sbg iklan krn takut produknya terpengaruh. Halah. Moral itu kan bukan urusan kita. Yg bisa menghentikan kita dari melakukan perbuatan nggak bener (menurut norma) adalah pendidikan yg kita terima dari dulu. Apakah dari orang tua atau dari sekolah... nggak penting. Banyak yang memberi benteng dgn mengajarkan agama, boleh juga. Tp krn kita (merasa) beragama lalu kita boleh mencerca mereka yg (menurut kita) nggak bermoral? Kayaknya nggak gitu deh....

Yg dilakukan si penyanyi A dgn 2 perempuan tenar itu kan urusan pribadi mereka. Rasanya sih nggak mungkin mrk sengaja pengen video2 itu diputar di dpn umum. Masak iya mrk mau pamer kegiatan mrk yg paling intim? Mrk cuma terlalu bego aja sampai video itu tersebar luas.

Mungkin lbh baik kita nggak ikut2an lihat video itu. kalau ada yg ngirim link ke kita, hapus aja, nggak usah didownload. Because you don't know what you don't see. And you can't say anything about things you didn't know, right? Jadi kita nggak perlu nambah dosa dgn mencerca, menghina, apalagi punya keinginan menuntut mrk dgn pasal meresahkan masyarakat. Krn kita nggak perlu resah kalau ada dua org saling mencinta.

2 comments:

Pipit said...

saya termasuk yang paling berbahagia bisa menontonnya mbaaaaakk :))

Anonymous said...

Waaaah....videonya terlalu vulgar juga, jijik ngelihatnya. Terlalu detail.